Workshop Sagusablog Lanjutan

Komunitas Blog Guru Indonesia.

Ciri- Ciri Makhluk Hidup

Salah satu ciri mahkluk hidup adalah tumbuh. Semua makhluk hidup pasti mengalami proses tumbuh dan berkembang.

Cara duduk yang benar

Cara duduk yang benar dan posisi yang benar adalah dengan duduk posisi tegak.

Jumat, 16 Februari 2024

KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 3.1 PENGAMBILAN KEPUTUSAN YANG BERBASIS NILAI-NILAI KEBAJIKAN SEBAGAI PEMIMPIN
 OLEH: NURLELI 
CGP ANGKATAN 9 KABUPATEN SINTANG 
1. Bagaimana filosofi Ki Hajar Dewantara dengan Pratap Triloka memiliki kaitan dengan penerapan pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin? 
Filosofi KHD dengan Pratap Trilokanya yaitu Ing ngarso sung tuladho, ing madya mangun karso, Tut Wuri Handayani merupakan dasar dari pembelajaran yang berpihak pada murid, tentunya sangat berkaitan dengan bagaimana kita sebagai seorang pendidik mengambil sebuah keputusan. Sebagai pemimpin pembelajaran kita harus bisa mengambil sebuah keputusan dengan mengacu pada nilai-nilai kebajikan dan pratap triloka tersebut, karena di sekolah tentunya guru akan menghadapi kasus-kasus apakah itu dilema etika atau bujukan moral. Disinilah tugas guru dapat mengambil keputusan terbaik bagi murid-muridnya dengan cara menjadi teladan, memberi semangat dan dorongan pada murid sehingga disiplin positif di sekolah dapat membudaya. 
 2. Bagaimana nilai-nilai yang tertanam dalam diri kita, berpengaruh kepada prinsip-prinsip yang kita ambil dalam pengambilan suatu keputusan? 
Kepribadian dan karakter seseorang mencerminkan nilai-nilai yang selama ini dia pelajari atau yang ditanamkan oleh keluarga dan lingkungan sekitarnya. Nilai yang ada pada diri seseorang akan sangat berpengaruh kepada prinsip-prinsip dalam pengambilan keputusan, bagaimana dia memandang kasus tersebut, hal apa yang akan diambilnya dalam menyelesaikan kasus, apa hal yang menjadi pertimbangan nya dan apa hal yang sangat berharga menurutnya. Tentunya prinsip-prinsip dalam pengambilan keputusan seperti berpikir berbasis hasil akhir, berpikir berbasis peraturan atau berpikir berbasis rasa peduli akan situasional tergantung pada pengambil keputusan sesuai apa yang dia yakini bernilai dan berharga serta memberi dampak yang positif untuk semua pihak. Sehingga dengan mengacu pada nilai- nilai kebajikan akan membuat sebuah keputusan berpihak pada murid. 
3. Bagaimana materi pengambilan keputusan berkaitan dengan kegiatan ‘coaching’ (bimbingan) yang diberikan pendamping atau fasilitator dalam perjalanan proses pembelajaran kita, terutama dalam pengujian pengambilan keputusan yang telah kita ambil? Apakah pengambilan keputusan tersebut telah efektif, masihkah ada pertanyaan-pertanyaan dalam diri kita atas pengambilan keputusan tersebut? Hal-hal ini tentunya bisa dibantu oleh sesi ‘coaching’ yang telah dibahas pada sebelumnya.
Kegiatan coaching yang telah dipelajari dapat menjadi dasar dalam pengambilan keputusan. Kompetensi inti coaching seperti kehadiran penuh, mengajukan pertanyaan berbobot dan mendengarkan aktif dapat dipraktekkan dalam pengujian pengambilan keputusan, sehingga dapat mengkaji sebuah kasus yang terjadi secara lebih mendalam dan memudahkan kita untuk mengidentifikasi sebuah kasus ini adalah dilemma etika atau bujukan moral. Dengan demikian dengan menggunakan teknik coaching dan kolaborasi dengan guru di sekolah akan memudahkan dalam pengujian pengambilan keputusan. 
4. Bagaimana kemampuan guru dalam mengelola dan menyadari aspek sosial emosionalnya akan berpengaruh terhadap pengambilan suatu keputusan khususnya masalah dilema etika? Kemampuan Sosial Emosional guru berpengaruh terhadap pengambilan keputusan masalah dilema etika. Guru yang memiliki pengelolaan emosi yang baik akan memiliki empati dan berpikir secara tenang. Dalam menghadapi sebuah kasus dilema etika tentunya diharapkan guru memiliki pengelolaan sosial emosional yang baik sehingga dia bisa mendengarkan dan memahami permasalahan yang terjadi dari berbagai sudut pandang dan dapat berpikir dengan tenang, mengidentifikasi permasalahan dilema etika terkait dengan nilai-nikai yang bertentangan sehingga pengambilan keputusan pada kasus dilemma etika dapat mengacu pada 4 paradigma, 3 prinsip pengambilan keputusan dan 9 langkah pengujian keputusan sehingga akan bermuara pada keputusan yang akan berpihak pada murid dan memberikan dampak positif bagi sekolah. 
5. Bagaimana pembahasan studi kasus yang fokus pada masalah moral atau etika kembali kepada nilai-nilai yang dianut seorang pendidik? 
Hal ini berkaitan dengan bagaimana guru tersebut memandang kasus yang ada sesuai dengan nilai-nilai yang dianutnya, apakah kasus yang terjadi adalah dilema etika atau bujukan moral. Bagaimana seorang guru dituntut memiliki nilai kejujuran dan tanggungjawab terhadap keputusan yang diambilnya terutama pada kasus bujukan moral. 
6. Bagaimana pengambilan keputusan yang tepat, tentunya berdampak pada terciptanya lingkungan yang positif, kondusif, aman dan nyaman. 
Pengambilan keputusan yang tepat dan berpihak pada murid sesuai dengan mengacu pada nilai-nilai kebajikan tentunya tidak akan merugikan atau menyakiti salah satu pihak sehingga akan terciptanya suasana yang damai adil dan nyaman di lingkungan sekolah. 
7. Apakah tantangan-tantangan di lingkungan Anda untuk dapat menjalankan pengambilan keputusan terhadap kasus-kasus dilema etika ini? Adakah kaitannya dengan perubahan paradigma di lingkungan Anda? 
Tantangan yang saya hadapi dalam pengambilan keputusan pada dilema etika ini adalah perasaan ragu dan tidak nyaman apakah keputusan yang saya ambil sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku, apakah saya sudah berlaku adil kepada semua pihak yang terlibat dan apakah saya tidak merugikan siapapun. Namun setelah mempelajari materi ini terjadi perubahan pradigma di lingkungan saya, dengan mengacu pada 4 paradigma, 3 prinsip dan tahapan pengujian keputusan saya dapat terbantu dalam mengambil keputusan yang dapat dipertanggungjawabkan sehingga perasaan ragu dan ketidaknyamanan ini bisa saya hilangkan. 
8. Apakah pengaruh pengambilan keputusan yang kita ambil ini dengan pengajaran yang memerdekakan murid-murid kita? Bagaimana kita memutuskan pembelajaran yang tepat untuk potensi murid kita yang berbeda-beda? 
Keputusan yang kita ambil dalam strategi pembelajaran harus mendukung semua kebutuhan murid dan sesuai dengan gaya belajar mereka. Pembelajaran yang tepat untuk mengakomodir semua potensi murid yang berbeda-beda adalah dengan menerapkan pembelajaran yang berdiferensiasi dan lingkungan kelas yang menarik dan menyenangkan. Jika Terjadi masalah atau kasus dalam proses pembelajaran yang menyangkut dilema etika, guru dapat menggunakan paradigma, prinsip dan tahap pengujian pengambilan keputusan sehingga semua murid akan merasa nyaman. 
9. Bagaimana seorang pemimpin pembelajaran dalam mengambil keputusan dapat mempengaruhi kehidupan atau masa depan murid-muridnya? 
Sesuatu yang sudah kita putuskan akan terekam dalam ingatan murid, jika kita tepat dalam mengambil keputusan, maka itu akan menjadi teladan dan role model bagi murid namun sebaliknya, jika yang kita putuskan ternyata melanggar hukum dan menyakitinya, itupun akan memberi trauma bagi murid dan mempengaruhi pola pikirnya. Kita sebagai pemimpin pembelajaran, keputusan yang kita ambil harus benar-benar dipikirkan dan dikaji baik buruknya, sehingga perlu kehati-hatian dalam pengambilan keputusan karena akan membawa dampak bagi murid, baik dampak jangka pendek maupun dampak jangka panjang. 
10. Apakah kesimpulan akhir yang dapat Anda tarik dari pembelajaran modul materi ini dan keterkaitannya dengan modul-modul sebelumnya? 
Sebagai seorang pemimpin pembelajaran, keputusan yang kita ambil harus mengacu pada filosofi KHD dengan Patrap Trilokanya, berdasarkan nilai-nilai kebajikan guru penggerak yang berpihak pada murid. Guru harus mampu mengelola sosial emosionalnya sehingga dalam pengambilan keputusan dapat berpikir dengan jernih dan tenang. Untuk dapat mengambil sebuah keputusan terbaik, guru tentu harus mengidentifikasi dengan benar permasalahan yang terjadi sehingga bisa menentukan sikap yang akan diambil, maka disini keterampilan coaching akan sangat membantu. Jadi, modul ini sangat berkaitan dengan modul-modul sebelumnya. Keterampilan mengambil keputusan ini dapat dilakukan dengan terlebih dahulu memahami modul-modul sebelumnya. 
11. Sejauh mana pemahaman Anda tentang konsep-konsep yang telah Anda pelajari di modul ini, yaitu: dilema etika dan bujukan moral, 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan. Adakah hal-hal yang menurut Anda di luar dugaan? 
  • Dilema etika (benar vs benar) adalah situasi yang terjadi ketika seseorang harus memilih antara dua pilihan dimana kedua pilihan secara moral benar tetapi bertentangan. Sementara itu, bujukan moral (benar vs salah) yaitu situasi yang terjadi ketika seseorang harus membuat keputusan antara benar dan salah. 
  •  Empat paradigma pengambilan keputusan 
  1. Individu lawan kelompok (individual vs community) 
  2. Rasa keadilan lawan rasa kasihan (justice vs mercy)
  3. Kebenaran lawan kesetiaan (truth vs loyalty)
  4. Jangka pendek lawan jangka panjang (short term vs long term) •
  • Tiga prinsip pengambilan keputusan
  1. Berpikir Berbasis Hasil Akhir (Ends-Based Thinking)
  2. Berpikir Berbasis Peraturan (Rule-Based Thinking)
  3. Berpikir Berbasis Rasa Peduli (Care-Based Thinking)
  • Sembilan langkah pengambilan keputusan
  1. Mengenali nilai yang bertentangan.
  2. Menentukan pihak yang terlibat
  3. Mengumpulkan fakta-fakta yang relevan dengan situasi 
  4. Pengujian benar atau salah 
  5. Pengujian paradigma benar lawan benar 
  6. Melakukan prinsip resolusi 
  7. Investigasi opsi trilema 
  8. Buat keputusan 
  9. Lihat lagi keputusan dan refleksikan 
12. Sebelum mempelajari modul ini, pernahkah Anda menerapkan pengambilan keputusan sebagai pemimpin dalam situasi moral dilema? Bilamana pernah, apa bedanya dengan apa yang Anda pelajari di modul ini? 
Pernah, hanya saja saya tidak tahu hal itu disebut dilema moral atau dilema etika. Saya juga sebelumnya belum tahu tentang paradigma, prinsip-prinsip, dan 9 langkah dalam pengambilan keputusan, sehingga saya memutuskan suatu masalah hanya dengan mengidentifikasi masalah dan mempertimbangkan dampak dari keputusan yang akan dibuat. Namun, sekarang ini saya sudah mempelajari tentang bagaimana cara pengambilan keputusan yang baik sehingga saya tentu akan menerapkan apa-apa saja yang saya pelajari dari modul ini dan hal ini sangat membantu saya dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi di sekolah. 
13. Bagaimana dampak mempelajari konsep ini buat Anda, perubahan apa yang terjadi pada cara Anda dalam mengambil keputusan sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran modul ini? 
Materi dalam modul ini memberikan dampak positif bagi saya, terutama saat dihadapkan pada sebuah kasus. Sebelumnya, saya memutuskan suatu masalah hanya dengan mengidentifikasi masalah dan mempertimbangkan dampak dari keputusan yang akan dibuat. Namun, sekarang saya bisa mengaplikasikan paradigma, prinsip-prinsip, dan 9 langkah dalam mengambil keputusan terhadap suatu permasalahan. Sehingga meminimalisir keraguan dan ketakautan saya dalam mengambil keputusan. 
14. Seberapa penting mempelajari topik modul ini bagi Anda sebagai seorang individu dan Anda sebagai seorang pemimpin? 
Topik modul ini sangat penting bagi saya sebagai seorang individu karena dalam kehidupan ini kita sering dihadapkan berbagai permasalahan dan kita dituntut mengambil suatu keputusan yang terbaik bagi diri kita. Sebagai seorang pemimpin, topik ini juga sangat penting karena bisa menjadi acuan pada saat saya harus membuat suatu keputusan di lingkungan sekolah yang melibatkan berbagai pihak.

Selasa, 22 September 2020

Distributor dan Agen Portalpulsa.com

"GRATIS !! Yang mau jualan pulsa, paket data, dan semua pembayaran tagihan dengan harga murah banget langsung aja klik https://portalpulsa.com/r/P23452/ 
Harga dijamin murah, produk pulsa lengkap, Bisa topup saldo OVO, SHOPEEPAY, GOPAY, DANA, LINKAJA. Bisa bayar-bayar apa saja: PLN, PDAM, Speedy, dll.
Deposit bisa melalui bank transfer dan ALFAMART. Jadi gak perlu bingung kalau deposit CASH, bisa dari alfamart lho!. 
Jangan lupa ya klik https://portalpulsa.com/r/P23452/ atau jika ada pertanyaan bisa hubungi saya di 085265281404 

Rabu, 16 September 2020

Cara mendaftar menjadi agen pulsa di portalpulsa.com

Menjadi agen pulsa sekarang ini adalah pilihan terbaik. Karena hampir semua orang baik dewasa maupun remaja menggunakan handphone. 
Atau paling tidak untuk pemakaian sendiri atau pribadi dan keluarga. Bisa menghemat pengeluaran. Karena membeli pulsa di portalpulsa.com sangatlah murah. 
Harga yang ditawarkan oleh portalpulsa.com sangatlah murah dan sangat bersaing dengan agen pulsa lainnya.

 Bagaimana cara mendaftar di portalpulsa?
Nah,, caranya sangat gampang cukup klik  

https://portalpulsa.com/r/P23452/   

Maka kalian akan diarahkan untuk mendaftar di portalpulsa.

Setelah melakukan pendaftaran, kalian silakan download aplikasi portalpulsa.com di playstore. 

Lalu lengkapi data diri dan mulai lah deposit saldo. Maka, anda resmi menjadi agen portal pulsa. Jika ada kesulitan, silakan hubungi via wa di nomor 085265281404

Sabtu, 06 Juni 2020

Materi Kelas 1

Tema : Kegemaranku

Subtema : Gemar Menggambar (3)

Cara Duduk yang Baik dan Benar
Posisi duduk yang baik dan benar adalah posisi yang tegak. Posisi duduk yang benar kita lakukan saat menulis dan menggambar di kelas. Buku diletakkan di atas meja, dan memegang pensil dengan benar.
Mari kita praktikkan!

Membuat Karya Cetak Dua Dimensi
Menggambar adalah kegiatan menyenangkan. Menggambar merupakan karya seni dua dimensi. Kita dapat bercerita melalui sebuah gambar. Langkah awal belajar menggambar bisa dengan cara: Mencoret di udara, menggambar di punggung teman, dan menggambar di pasir.
Alat dan bahan yang digunakan untuk menggambar beragam, seperti krayon, pensil warna, cait air, kanvas, buku gambar, kuas, spidol, pensil, penghapus, dll.
Selain menggambar, karya seni dua dimensi lainnya adalah karya cetak. Kita dapat membuatnya karya cetak dengan cara mencetak berbagai macam bahan ke sebuah kertas.

Alat dan bahan:
- Cat air
- Buah-buahan
- Daun
- Pelepah pisang
- Stempel
- Jari tangan
- Kertas gambar
Memahami Keberagaman Karakteristik (Gambar Kesukaan Keluarga)
Udin senang menggambar bersama keluarga, keluarga udin memiliki gambar kesukaan. Ayah Udin senang menggambar rumah dan gedung, ibu senang menggambar bunga, Udin senang menggambar hewan, dan paman senang menggambar kendaraan.
Siapa yang menggambar gambar di bawah ini!



Materi Kelas 2


MATERI PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS II SD
TEMA 2      : Bermain di Lingkunganku
Subtema 1   : Bermain di Lingkungan Rumah




Liburan telah usai.

Sekarang sekolah dimulai kembali.

Beni demam, dia harus beristirahat di rumah dulu.

Selama di rumah, Beni bermain bersama Tiur dan Ibu.

Tiur adalah kakak Beni.

Tiur kasihan pada Beni adiknya.

Ibu juga kasihan kepada Beni, karena tidak bisa bermain di luar.

Ibu mengajarkan beberapa kegiatan yang bisa dilakukan di dalam rumah.




Perhatikan gambar berikut !

Pertanyaan : Apa yang sedang dilakukan Beni bersama Ibunya ?

Jawaban     : ….. (tuliskan jawaban mengenai permainan tersebut sesuai yang ada di lingkungan rumahmu)





Perhatikan susunan buku didalam rak.

Berapa jumlah buku-buku di dalam rak tersebut ?

Agar kita lebih mudah dalam menghitung jumlah buku tersebut, mari kita kelompokkan buku-buku tersebut. (masing-masing kelompok berisi 10 buku).


1 kelompok = 1 puluhan

Sehingga, dapat kita gambarkan



5 puluhan = 50.

Banyak buku ada 57.



Terima Pesanan Meja TV Minimalis

Dijual Meja TV dengan model yang kekinian dengan harga yang menarik namun berkualitas. 
terbuat dari kayu meranti. menggunakan cat merk aquashield,,, Ayo buruan, stock terbatas.
furniture

Penjualan Bibit Ikan dan Ikan siap Panen Keramba Danau Maninjau

Danau Maninjau sangat kaya akan hasil alamnya, terutama ikan nila yang menjadi komoditas utama perekonomian masyarakat maninjau.